Rahasia yang Kami Tinggalkan
Goldie Jellinek
151,340 Kata-kata
151,340 Kata-kata
Di dunia di mana kenangan bisa menjadi berkah sekaligus kutukan, Nathaniel Goodwin menghadapi gejolak cinta yang hilang dan hubungan yang terlupakan. Ketika bosnya, Sebastian Ashford yang penuh teka-t eki, mengalami kecelakaan yang mengubah hidupnya dan merampas ingatannya yang sangat penting, Nathaniel mendapati dirinya bergulat dengan ketidakpastian hubungan mereka. Ketika Sebastian terbangun di kamar rumah sakit, dia hanya mengingat sedikit hal dari lima tahun terakhir, membuat Nathaniel berada dalam posisi yang tidak pasti: bagaimana dia dapat menavigasi hubungan yang mungkin tidak akan diakui lagi? Kisah ini terungkap dengan latar belakang InnovaTech, sebuah perusahaan teknologi yang sedang berkembang pesat yang mencerminkan ketinggian ambisi dan inovasi yang memusingkan, serta kerumitan emosi manusia. Nathaniel, seorang asisten yang berdedikasi dan teman yang sangat setia, masuk ke dalam celah untuk menyatukan benang merah kehidupan Sebastian dan perusahaan ketika mereka berdua tertatih-tatih di tepi krisis. Dengan Sebastian yang tidak dapat mengingat kembali saat-saat intim yang mereka bagi, Nathaniel harus memutuskan seberapa banyak kebenaran yang dapat ia ungkapkan, sambil bergulat dengan perasaannya sendiri tentang kerentanan dan cinta bertepuk sebelah tangan. Ketika Nathaniel menjelajahi masa lalu Sebastian yang berbelit-belit untuk mengungkap kebenaran di balik kecelakaannya, dia secara tidak sengaja menemukan rahasia yang terkubur yang mengancam masa depan mereka. Narasi ini penuh dengan ketegangan karena Nathaniel tidak hanya harus membantu Sebastian mendapatkan kembali ingatannya, tetapi juga menghadapi emosinya yang tak tersampaikan dan menyingkap bayang-bayang kehidupan mereka yang saling terkait. Dengan setiap pengungkapan, taruhannya semakin tinggi-akankah Sebastian mengingat cinta yang mereka bagi, atau akankah kabut amnesia memisahkan mereka selamanya? Dalam tarian mencekam antara harapan dan keputusasaan, kisah ini mengajak pembaca untuk merenungkan kekuatan ingatan sembari menjelajahi kedalaman kasih sayang, persahabatan, dan keberanian yang diperlukan untuk membangun kembali dari serpihan-serpihan masa lalu. Saat Nathaniel berjuang untuk mendapatkan kesempatan kedua, pertanyaan utama muncul: bisakah cinta bertahan saat ia hilang ditelan waktu?